Kasus Skandal Amanda Sukma dan Indira Putri JKT48 Berbentuk Video

Kenapa Amanda Putri JKT48 kena skandal dan penjelasan kasus Indira Putri akankah berujung Graduate? Link Video rekaman
Amanda Sukma dan Indira Seruni Putri resmi dikenakan sanksi skorsing atau penangguhan aktivitas bersama grupnya, JKT48. 

kasus amanda indira skandal jkt48 member video

Hal itu disampaikan langsung oleh manajemen melalui situs web resmi grup

Beberapa waktu lalu beredar rekaman video di media sosial yang diunggah fans JKT48 diduga adalah kedua member tersebut. 

Indira dan Amanda viral karena diduga berkencan dengan pacar mereka. Salah satu diantaranya juga menggunakan pod atau semacam rokok. 

Berdasarkan pantauan, tindakan ini sudah cukup lama dilarang dilakukan oleh anggota JKT48. 

Salah seorang mantan member JKT48 menyebut semua member aktif dilarang merokok, vape, pod dan sejenisnya guna menjaga stamina dan fisik agar tetap fit dan memberikan penampilan di atas panggung yang terbaik buat fans.

Sementara itu, eks member lainnya mengatakan bahwa hal-hal berkaitan yang dipermasalahkan itu boleh dilakukan asalkan tidak ketahuan atau tidak dipublikasikan untuk menjaga image sebagai idol/public figure dengan konsekuensi kalau ketahuan harus siap menerima hukuman.

Menurut penuturan manajemen mereka baik Amanda dan Indira JKT48 sudah menjelaskan terkait viralnya video itu dengan sejujur-jujurnya. 

Oleh karenanya, JKT48 menangguhkan aktivitas Indira Seruni sampai 11 Juli 2024 dan Amanda Sukma hingga 25 Juli 2024. 

Dengan demikian, Amanda dan Indira tidak akan muncul di kegiatan JKT48 mana pun baik konser, 2shot, teater, OFC, dan event lainnya hingga tenggat waktu tersebut.

Manajemen juga berharap selama masa penangguhan itu berlangsung, member bersangkutan bisa evaluasi dan introspeksi diri untuk tidak mengulangi perbuatannya.

JKT48 punya basis fans fanatik yang kalau idolnya bener, akan didukung. Tapi kalau berbuat salah, siap disanksi sosial bahkan ditinggalkan penggemarnya terlebih jika manajemen tidak mengambil tindakan kepada member yang melanggar peraturan.

Penulis

Editor & Praktisi Teknologi, terkadang di Kibezaka, kadang di Kaskus. Spotify: Kibezaka
Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.