Tidak terasa sudah 6 tahun berlalu sejak perilisan resmi game ini. Bagi sobat gamers yang main RoK saat awal-awal diluncurkan di Google Play Store kala itu mungkin sudah tahu ya nama pertamanya adalah Rise of Civilizations sebelum berubah jadi Rise of Kingdoms.
Kalau mengacu kepada deskripsi informasi detail tentang Rise of Kingdoms di Play Store memang tertulis tanggal rilisnya berbeda dengan hari ulang tahun RoK. Kini Lilith memakai hari jadi dimana mereka resmi mengubah namanya ke RoK.
Tanggal hari pertama rilis Rise of Kingdoms adalah 24 Mei 2018 sebagai Rise of Civilizations, tapi sejak ganti nama ke RoK yang diresmikan pada 2 September 2019, maka hari itulah dijadikan ulang tahun game tersebut
Keputusan besar buat mengganti nama dari Rise of Civilization ke Rise of Kingdoms mungkin sedikit membantu meningkatkan popularitas game ini serta mendongkrak pendapatan Rise of Kingdoms khususnya 2 tahun belakangan.
Lilith Games adalah developer asal China yang tidak hanya membuat dan mengelola satu game Rise of Kingdoms saja. Beberapa game buatan Lilith lainnya yang terkenal ialah AFK Arena, Warpath, Soul Hunter, Tales of the Mirror, Farlight 84, Isoland 2, hingga Mr Pumpkin 2.
Sebelum kita bahas lebih jauh pengalaman dan pendapat pribadi mengenai perjalanan RoK, kita ada hadiah spesial berupa gift code sudah diperbarui di halaman: Kode Redeem Rise of Kingdoms Terbaru, valid hingga awal Oktober 2021 nanti.
Penambahan Lost Kingdom Event
Tahukah sobat, dulu tidak ada format gameplay KvK di Rise of Kingdoms atau Kingdom vs Kingdom. Ya, bisa dibayangkan betapa membosankannya game ini tanpa perang di LK. Kita cuma menyelesaikan event di kerajaan asal, kalau butuh poin KE saat MGE ya duel satu sama lain.
Sehingga minim drama. Perombakan besar dengan menambahkan mode Lost Kingdom dan ganti nama ke Rise of Kingdoms ini faktanya membuat game RoK semakin maju. Tercatat adanya peningkatan lebih dari 150% sejak Lilith memperkenalkan mode baru berupa KvK.
Sekarang, KvK sudah jadi objektif utama semua pemain dan seluruh kerajaan. Mereka membangun kota, melatih pasukan, riset teknologi militer semaksimal mungkin, meningkatkan skil komandan terbaik, bukan tanpa alasan.
Semuanya punya tujuan merebut dan mempertahankan harga diri Kingdom serta untuk pemain itu sendiri ketika terlibat baku hantam di LK. Selain mendapatkan hadiah/rewards juga kesenangan jiwa bakal diraih apabila menjuarai KvK tiap musimnya.
 |
| Eksklusif dari Lilith Games |
Versi Awal Banyak Bug
Bila sobat baru main game ini saat sudah ganti nama jadi Rise of Kingdoms, maka kalian termasuk yang sangat beruntung. Sebab dulu ketika awal rilis masih bernama Rise of Civilizations sangat banyak bug game RoK.
Mulai dari pengaturan grafis HP Android sekelas Samsung S8+ yang tercanggih waktu itu pun masih mengalami kendala. Bug dan Glitch saat memindahkan pasukan, sekarang mudah dengan berbagai cara baik satu per satu atau 5 marches sekaligus.
Selain itu juga farming RSS atau SDA di jaman dulu itu lamanya bukan main. Untuk level 3 Food/Wood saja memakan waktu sampai lebih dari tiga jam! Sekarang level 6 pun satu jam sudah selesai asalkan riset teknologi ekonomi bagus di Academy.
Seburuk-buruknya dan sekurang-kurangnya Rise of Kingdoms yang sekarang, setidaknya sudah jauh lebih sempurna dibanding saat awal rilis dahulu kala. Buat pemula, baca juga: Istilah dalam Rise of Kingdoms supaya tidak bingung.
Komunitas dan Solidaritas
Kita berani bilang kalau Rise of Kingdoms itu lebih dari sekadar game. Walau psywar sering terjadi, drama adu argumentasi, tapi solidaritas kuat antar pemain RoK patut diacungi jempol.
Kenapa demikian? Karena seluruh pemain Rise of Kingdoms terbentuk karakter solidnya dari sistem game RoK juga yang mengharuskan pemain tergabung ke dalam aliansi. Sebuah aliansi bisa berisikan 150+ pemain.
Sudah berkali-kali saya katakan, tidak ada istilah solo player di RoK. Pemain terkuat dengan power terbesar di Rise of Kingdoms sekali pun tetap butuh aliansi untuk war/perang di KvK, karena buff aliansinya itu sangat penting.
Begitu juga developer Lilith, setiap ada update Patch Notes. Pembaruan Rise of Kingdoms baik pengurangan, penambahan dan perubahan fitur baru, jika dinilai kurang bagus pemain pasti langsung viral.
Baik di grup Facebook ofisial, Fanpage resmi, Discord, in-game Forum sampai Reddit, akan terjadi protes besar seperti saat Lilith akan mengubah kebijakan terkait RSS beberapa waktu lalu.
Bagusnya Lilith adalah mereka mendengarkan keluhan pemain dan cepat tanggap dalam merespon sesuatu yang kontroversial, seperti penggunaan Bot Rise of Kingdoms serta paling baru itu tragedi hilangnya Benteng Aliansi di KvK.
Komunitas Rise of Kingdoms dari seluruh dunia sangat kuat. Game ini mempertemukan saya dengan teman baru dari Russia, Turki, Inggris, Brazil, Malaysia, Jepang, Filipina, Vietnam, Prancis, Thailand sampai Amerika Serikat.
Tidak jarang juga yang menemukan jodoh mereka di sini. Bahkan untuk pemain yang aliansinya terdiri dari penduduk negeri yang sama kerap menggelar kopdar di dunia nyata yang membuat ikatan antar pemain makin kuat.
Dengan bermain RoK, artinya sobat sudah siap menghadapi semua kontroversial, drama, tawa, sedih, suka dan canda, susah senang bersama aliansi, itu semua tidak akan terlupakan. Selamat ulang tahun Rise of Kingdoms, yang lebih dari sekadar game.